Senin, 25 Juni 2012

KEHAMILAN DENGAN GANGGUAN JIWA


Kehamilan dengan gangguan jiwa

Masalah kehamilan merupakan episode dramatis terhadap kondisi biologis,perubahan  psikologi dan adaptasi seorang wanita yang pernah mengalaminya.sebagian besar kaum wanita  menganggap bahwa kehamilan adalah peristiwa kodrati yang harus dilalui tetapi sebagian lagi menganggap sebagai peristiwa yang khusus yang sangat menentukan kehidupan selanjutnya.
Perubahan kondisi fisik dan emosional yang kompleks memerlukan adaptasi terhadap penyesuaian pola hidup dengan proses kehamilan yang terjadi.konflik antara keinginan prokreasi ,kebanggaan  yang ditumbuhka dari norma norma sosiokultural dan persoalan dalam kehamilan itu sendiri,hingga ketingkat gangguan jiwa yang berat.hal tersebut mungkin saja dapat  terjadidikarenakan:
·         Kehamilan peristiwa yang sulit
·         Ketidak matangan dalam perkembangan emosi dan psikoseksual
·         Baying bayang rasa cemas dan takut akan hal hal yang mungkin akan terjadi baik pada ibu maupun pada bayinya.

v  DEPRESI
            Depresi adalah keadaan patah hati atau putus asa yang merasa tidak berdaya,tidak bersemangat,tidak ada gairah hidup,yang disertai dengan melemah nya kepekaan terhadap stimulasi tertentu,pengurangan aktifitas fisik ataupun mental dan kesukaran dalam berkarir serta menganalisa.
            Depresi selama kehamilan merupakan gangguan mood yang sama halnya dengan depresi yang terjadi pada orang awam pada umumnya.dimana pada kejadian depresi akan terjadi perubahan kimiawi pada otak.dalam hal ini perubahan hormonal pada saat kehamilan akan mempengaruhi kimiawi otak itu sendiri ,yang nantinya akan sangat berhubugan erat dengan kejdian depresi dan kecemasan dalam kehamilan.
            Gangguan ini ditandai dengan perasaan muram,murung,kesedihan atau berkurangnya minat pada aktivitas.pasien kadang kadang dapat sarkastik,nihilistic memikirkan hal yang sedih .mereka juga dapat tegang,kaku,dan menolak intervensi terapeutik.gejala penyertanya adalah perubahan nafsu makan dan pola tidur,harga diri yang rendah,hilangnya energy dan penorongan dorongan seksual.

            Seseorang dikatakan menderita depresi jika:
·         Keadaan emosi depresi /tertekan sebagian besar waktu dalam satu hari,hampir setiap hari.
·         Kehilangan minat atau rasa nikmat terhadap semua
·         Hilangnya berat badan secara signifikan saat tidak melakukan diet
·         Kegelisahan atau kelambatan psikomotor hamper setiap hari
·         Perasaan lelah atau kehilangan kekutan setiap hari:
·         Tidak berkonsentrasi,mengingat,atau mengambil keputusan
·         Pekerjaan dan aktivitas sehari hari terganggu
·         Hubungan calon  ibu dengan orang sekitarnya terganggu
·         Kondisi ibu mengncam keselamatan janin

            Penyebab suatu kondisi depresi meliputi:
·         Factor organobiologis,karena ketidakseimbangan neurotransmitter diotak terutama serotonim
·         Factor psikologis karena tekanan beban psikis,dampak pembelajaran perilaku terhadap suatu situasi sosial
·         Factor sosio lingkungan misalnya karena kehilngan pasangan hidup

            Hal hal yang dapat mengakibatkan depresi selama hamil
·         Gangguan hubungan keluarga
·         Riwayat depresi baik diri maupun keluarga
·         Riwayat aborsi sebelumnya
·         Pengalaman yang stress
·         Adanya kompilkasi dalam kehamilan
·         Riwayat KDRT atau trauma




Penatalaksanaan depresi dalam kehamilan
                        Cara menanggulangi depresi berbeda beda sesuai dengan keadaan pasien,namun biasanya merupakan gabungan dari farmakoterapi dan psikoterapi atau konseling.dukungan dari orang orang terdekat serta dukungan spiritual juga sangat membantu dalam penyembuhan
·         Harus kita hadapi dengan sikap serius dan mengerti
·         Hendaknya jangan menghibur,memberi harapan palsu,bersikap optimis dan bergurau karena akan meperbesar rasa tidak mampu dan rendah diri
·         Untuk mengatasi dengan cepat,gunakan obat obat penenang.
Beberapa cara dalam melakukan terapi dan konsultasi  dengan dokter kandungan seperti dengan metode support group atau psikoterapi yng dapat dilakukan secara rutin.perubahan pola hidup dapat memperbaiki depresi sebahian orang:
·         Olahraga teratur
·         Berjemur pada siang hari
·         Penanganan stress
·         Konseling
·         Tidur teratur
·         Relaksasi

v  PSIKOSA
            Psikosa adalah tingkah laku secara keseluruhan dalam kepribadiannya berpengaruh tidak ada kontak dengan realitas.suatu gangguan jiwa dengan khilangan rasa kenyataaan(sense of reality).
            keadaan ini dapat digambarkan bahwa psikosa adalah gangguan jiwa yang serius, timbul karena penyebab organic ataupun emosional(fungsional)dan yang menunjukkangangguan kemampuan berfikir,bereaksi secara emosional,mengingat ,berkomunikasi,menafsirkan kenyataan dan bertindak sesuai dengan kenyataan,sedemikian rupa sehingga kemampuan untuk memenuhi tuntutan hidup sehari hari sangat terganggu.psikosa ditandai  oleh perilaku regresif ,hidup perasaan tidak sesuai,berkurangnya pengawasan terhadap impuls impuls serta waham dari halusinasi.
            Pada umunya gejala psikosa tidak mampum melakukan partisipasi sosial,sering ada gangguan bicara,kehilngan orientasi terhadap lingkungan,.aspek sosialnya membahayakan orang lain,diri sendiri,dan perlu perawatan rumah sakit.
            Jenis jenis psikosa yaitu skizophrenia,dan paranoid.paranoid dilain pihak adalah jenis yang sudah lebih lanjut ditandai dengan halusinasi sama dengan persepsi palsu dan kecurigaan yang sangat kuat,pola berfikir makin kacau dan tingakah lu makin tidak normal.psikosa umumnya terbagi dalam dua golongan besar yaitu:
a)      psikosa fungsional,factor penyebabnya adalah terletak pada aspek kejiwaan ,disebabkan kaarena sesuatu yang berhubungan dengan bakat keturunan.
b)      psikosa organic,disebakan oleh kelainan atau gangguan pada aspek tubuh.
           
            Tanda tanda psikosa:
·         Halusinasi
·         Sejumlah kelainan peilaku,sepeti aktivitas yang meningkat ,gelisah, dan retardasi psikomotor.
           
            Gejala psikosis adalah:
a)      abnormal menampilkan emosi
b)      kebingungan
c)      depresi dan kadang kadang pikiran bunuh diri
d)     kacau berpikir dan berbicara
e)      kegembiraan
f)       keyakinan palsu
g)      salah persepsi
h)      melihat,mendengar,merasakan,atau memahami hal hal yang tidak ada
i)        berdasarkan ketakutan/kecurigaan

           


Menninger telah menyebutkan sindroma klasik yang menyertai sebagian besar pola psikosa:
·         Perasaan sedih,bersalah yang mendalam
·         Keadaan terangsang yang tidak menentu dan tidak terorganisasi,disertai pembicaraan dan motorik yang berlebihan.
·         Isi pikiran yang berlawanan,acuh tak acuh terhadap harapan sosial.
·         Kecendungan membela diri atau rasa kebesaran
·         Keadaan bingung dengan  disorientasi dan halusinasi.
Psikosis adalah kondisi mental yang berat dimana terdapat hilangnya kontak dengan realiatas.

Gangguan jiwa yang dapat terjadi pada kehamilan antara lain:
·       Gangguan afektif pada kehamilan
·       Skizofrenia
·       Gangguan cemas menyeluruh
·       Gangguan panic

            Penyebab psikosa:
·         Internal(perubahan tubuh dan hormonal ibu hamil)
·         Ekstenal(kehamilan yang tidak diinginkan,kehamilan beresiko,dan jark kehamilan yang terlalu dekat riwayat keguguran) 
            Pencegahan psikosa
·         Informasiakan kepada pasien tentng penyakit yang dialaminya
·         ANC rutin
·         Pemenuhan nutrisi
·         Aktivitas yang dilakukan
·         Latihan pernafasan
·         Senam hamil  



            Penatalaksanaan psikosa
            Pengobatan tergantung pada penyebab psikosis.perawatan dirumah sakit sering kali diperlukan untuk menjamin keselamatan pasien.
            penatalaksannan yang dilakukan:
·         Konsultasikan dengan dokter,psikiater,psikolog,dan tdengan tenaga kesehatan lainnya.
·         Sejak pemeriksaan kehamilan pertama kali dengan tenaga medis haus dengan kesabaran meyakinkan calon ibu bahwa peristiwa kehamilan dan persalinan merupakan hal yang normal dan wajar.
·         Ajarkan dan berikan latihan latihan untuk dapat menguasai otot otot istirahat dan pernafasan
·         Hindari kata kata dan komentar yang dapat mematahkan semangat si ibu.
·         Hindari komentar   suatu kasus dan gelak tawa

v  PSIKONEUROSA
            Psikoneurosa adalah ketegangan pribadi yang terus menerus akibat adanya konflik,ketegangannya tidak mereda akhirnya neurosis(suatu kelainaan mental dngan kepribadian terganggu yang ringan seperti cemas yang kronis,hambatan emosi,sukar tidurkurang perhatian terhadap lingungan dan kurang memiliki energi).
            Tipe neurotisme:
1.        Neurostenia,muncul sebagai efek kelelahan mental yang berkemban menjadi keluhan sakit sakit yang tidak jelas lokasinya.
2.        Hysteria,ditandai dengan kndisi ketidakstabilan emosi.konflik mentalnya diekspresikan melalui gejala fisik tertentu yang berpengaruh terhadap fungsi tubuh secara menyeluruh misalnya perempuan yang tidak berbahagia dalam perkawinannya akan mengungkapkan kepada suami.
3.        Hipokondriasis,keterpakuan terhadap kondisi kesehatan,maksudnya selalu ada bagian tubuh ang terasa kurang nyaman padahal penyakit yang diderita sebenarnya penyakit imajjiner.




            Penatalaksanaan psikoneurosa

            Dalam psikoterapi,psikolog,konselor dan ahli terapis yag berusaha meyusun terapi psikologis ang beragam untuk pengobatan yang disesuaikan dengan kepribadian klien .penerapan metode dengan secara personal maupun group(perkelompok).psikiater berusaha mengkombinasi pengobatan medis dan psikoterapi secara bersamaan.perlu untuk diketahui bahwa tidak ada pengobatan jenis gangguan kecemasan ini hanya menggunakan  satu cara saja,dibutuhkan lebih kombinasi untuk menyembuhkan gangguan kompleks ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar