Kehamilan dengan gangguan jiwa
Masalah kehamilan
merupakan episode dramatis terhadap kondisi biologis,perubahan psikologi dan adaptasi seorang wanita yang
pernah mengalaminya.sebagian besar kaum wanita
menganggap bahwa kehamilan adalah peristiwa kodrati yang harus dilalui
tetapi sebagian lagi menganggap sebagai peristiwa yang khusus yang sangat
menentukan kehidupan selanjutnya.
Perubahan kondisi fisik
dan emosional yang kompleks memerlukan adaptasi terhadap penyesuaian pola hidup
dengan proses kehamilan yang terjadi.konflik antara keinginan prokreasi
,kebanggaan yang ditumbuhka dari norma norma
sosiokultural dan persoalan dalam kehamilan itu sendiri,hingga ketingkat
gangguan jiwa yang berat.hal tersebut mungkin saja dapat terjadidikarenakan:
·
Kehamilan peristiwa yang sulit
·
Ketidak matangan dalam perkembangan emosi dan
psikoseksual
·
Baying bayang rasa cemas dan takut akan hal hal yang
mungkin akan terjadi baik pada ibu maupun pada bayinya.
v
DEPRESI
Depresi
adalah keadaan patah hati atau putus asa yang merasa tidak berdaya,tidak
bersemangat,tidak ada gairah hidup,yang disertai dengan melemah nya kepekaan
terhadap stimulasi tertentu,pengurangan aktifitas fisik ataupun mental dan
kesukaran dalam berkarir serta menganalisa.
Depresi
selama kehamilan merupakan gangguan mood yang sama halnya dengan depresi yang
terjadi pada orang awam pada umumnya.dimana pada kejadian depresi akan terjadi
perubahan kimiawi pada otak.dalam hal ini perubahan hormonal pada saat
kehamilan akan mempengaruhi kimiawi otak itu sendiri ,yang nantinya akan sangat
berhubugan erat dengan kejdian depresi dan kecemasan dalam kehamilan.
Gangguan
ini ditandai dengan perasaan muram,murung,kesedihan atau berkurangnya minat
pada aktivitas.pasien kadang kadang dapat sarkastik,nihilistic memikirkan hal
yang sedih .mereka juga dapat tegang,kaku,dan menolak intervensi
terapeutik.gejala penyertanya adalah perubahan nafsu makan dan pola tidur,harga
diri yang rendah,hilangnya energy dan penorongan dorongan seksual.
Seseorang dikatakan menderita depresi jika:
·
Keadaan emosi depresi /tertekan sebagian besar waktu
dalam satu hari,hampir setiap hari.
·
Kehilangan minat atau rasa nikmat terhadap semua
·
Hilangnya berat badan secara signifikan saat tidak
melakukan diet
·
Kegelisahan atau kelambatan psikomotor hamper setiap hari
·
Perasaan lelah atau kehilangan kekutan setiap hari:
·
Tidak berkonsentrasi,mengingat,atau mengambil keputusan
·
Pekerjaan dan aktivitas sehari hari terganggu
·
Hubungan calon ibu
dengan orang sekitarnya terganggu
·
Kondisi ibu mengncam keselamatan janin
Penyebab suatu kondisi depresi meliputi:
·
Factor organobiologis,karena ketidakseimbangan neurotransmitter
diotak terutama serotonim
·
Factor psikologis karena tekanan beban psikis,dampak
pembelajaran perilaku terhadap suatu situasi sosial
·
Factor sosio lingkungan misalnya karena kehilngan
pasangan hidup
Hal hal yang dapat mengakibatkan depresi selama
hamil
·
Gangguan hubungan keluarga
·
Riwayat depresi baik diri maupun keluarga
·
Riwayat aborsi sebelumnya
·
Pengalaman yang stress
·
Adanya kompilkasi dalam kehamilan
·
Riwayat KDRT atau trauma
Penatalaksanaan depresi
dalam kehamilan
Cara menanggulangi depresi berbeda beda
sesuai dengan keadaan pasien,namun biasanya merupakan gabungan dari
farmakoterapi dan psikoterapi atau konseling.dukungan dari orang orang terdekat
serta dukungan spiritual juga sangat membantu dalam penyembuhan
·
Harus kita hadapi dengan sikap serius dan mengerti
·
Hendaknya jangan menghibur,memberi harapan palsu,bersikap
optimis dan bergurau karena akan meperbesar rasa tidak mampu dan rendah diri
·
Untuk mengatasi dengan cepat,gunakan obat obat penenang.
Beberapa cara dalam
melakukan terapi dan konsultasi dengan
dokter kandungan seperti dengan metode support group atau psikoterapi yng dapat
dilakukan secara rutin.perubahan pola hidup dapat memperbaiki depresi sebahian
orang:
·
Olahraga teratur
·
Berjemur pada siang hari
·
Penanganan stress
·
Konseling
·
Tidur teratur
·
Relaksasi
v
PSIKOSA
Psikosa
adalah tingkah laku secara keseluruhan dalam kepribadiannya berpengaruh tidak
ada kontak dengan realitas.suatu gangguan jiwa dengan khilangan rasa
kenyataaan(sense of reality).
keadaan
ini dapat digambarkan bahwa psikosa adalah gangguan jiwa yang serius, timbul
karena penyebab organic ataupun emosional(fungsional)dan yang
menunjukkangangguan kemampuan berfikir,bereaksi secara emosional,mengingat
,berkomunikasi,menafsirkan kenyataan dan bertindak sesuai dengan
kenyataan,sedemikian rupa sehingga kemampuan untuk memenuhi tuntutan hidup
sehari hari sangat terganggu.psikosa ditandai
oleh perilaku regresif ,hidup perasaan tidak sesuai,berkurangnya
pengawasan terhadap impuls impuls serta waham dari halusinasi.
Pada
umunya gejala psikosa tidak mampum melakukan partisipasi sosial,sering ada
gangguan bicara,kehilngan orientasi terhadap lingkungan,.aspek sosialnya
membahayakan orang lain,diri sendiri,dan perlu perawatan rumah sakit.
Jenis jenis
psikosa yaitu skizophrenia,dan paranoid.paranoid dilain pihak adalah jenis yang
sudah lebih lanjut ditandai dengan halusinasi sama dengan persepsi palsu dan
kecurigaan yang sangat kuat,pola berfikir makin kacau dan tingakah lu makin
tidak normal.psikosa umumnya terbagi dalam dua golongan besar yaitu:
a)
psikosa fungsional,factor penyebabnya adalah terletak
pada aspek kejiwaan ,disebabkan kaarena sesuatu yang berhubungan dengan bakat
keturunan.
b)
psikosa organic,disebakan oleh kelainan atau gangguan
pada aspek tubuh.
Tanda tanda psikosa:
·
Halusinasi
·
Sejumlah kelainan peilaku,sepeti aktivitas yang meningkat
,gelisah, dan retardasi psikomotor.
Gejala psikosis adalah:
a)
abnormal menampilkan emosi
b)
kebingungan
c)
depresi dan kadang kadang pikiran bunuh diri
d)
kacau berpikir dan berbicara
e)
kegembiraan
f)
keyakinan palsu
g)
salah persepsi
h)
melihat,mendengar,merasakan,atau memahami hal hal yang
tidak ada
i)
berdasarkan ketakutan/kecurigaan
Menninger telah
menyebutkan sindroma klasik yang menyertai sebagian besar pola psikosa:
·
Perasaan sedih,bersalah yang mendalam
·
Keadaan terangsang yang tidak menentu dan tidak
terorganisasi,disertai pembicaraan dan motorik yang berlebihan.
·
Isi pikiran yang berlawanan,acuh tak acuh terhadap
harapan sosial.
·
Kecendungan membela diri atau rasa kebesaran
·
Keadaan bingung dengan
disorientasi dan halusinasi.
Psikosis adalah kondisi
mental yang berat dimana terdapat hilangnya kontak dengan realiatas.
Gangguan jiwa yang dapat terjadi pada kehamilan antara
lain:
·
Gangguan afektif pada kehamilan
·
Skizofrenia
·
Gangguan cemas menyeluruh
·
Gangguan panic
Penyebab psikosa:
·
Internal(perubahan tubuh dan hormonal ibu hamil)
·
Ekstenal(kehamilan yang tidak diinginkan,kehamilan
beresiko,dan jark kehamilan yang terlalu dekat riwayat keguguran)
Pencegahan
psikosa
·
Informasiakan kepada pasien tentng penyakit yang
dialaminya
·
ANC rutin
·
Pemenuhan nutrisi
·
Aktivitas yang dilakukan
·
Latihan pernafasan
·
Senam hamil
Penatalaksanaan
psikosa
Pengobatan tergantung pada penyebab psikosis.perawatan
dirumah sakit sering kali diperlukan untuk menjamin keselamatan pasien.
penatalaksannan
yang dilakukan:
·
Konsultasikan dengan dokter,psikiater,psikolog,dan
tdengan tenaga kesehatan lainnya.
·
Sejak pemeriksaan kehamilan pertama kali dengan tenaga
medis haus dengan kesabaran meyakinkan calon ibu bahwa peristiwa kehamilan dan
persalinan merupakan hal yang normal dan wajar.
·
Ajarkan dan berikan latihan latihan untuk dapat menguasai
otot otot istirahat dan pernafasan
·
Hindari kata kata dan komentar yang dapat mematahkan
semangat si ibu.
·
Hindari komentar
suatu kasus dan gelak tawa
v
PSIKONEUROSA
Psikoneurosa
adalah ketegangan pribadi yang terus menerus akibat adanya konflik,ketegangannya
tidak mereda akhirnya neurosis(suatu kelainaan mental dngan kepribadian
terganggu yang ringan seperti cemas yang kronis,hambatan emosi,sukar
tidurkurang perhatian terhadap lingungan dan kurang memiliki energi).
Tipe neurotisme:
1.
Neurostenia,muncul sebagai efek kelelahan mental yang
berkemban menjadi keluhan sakit sakit yang tidak jelas lokasinya.
2.
Hysteria,ditandai dengan kndisi ketidakstabilan
emosi.konflik mentalnya diekspresikan melalui gejala fisik tertentu yang
berpengaruh terhadap fungsi tubuh secara menyeluruh misalnya perempuan yang
tidak berbahagia dalam perkawinannya akan mengungkapkan kepada suami.
3.
Hipokondriasis,keterpakuan terhadap kondisi
kesehatan,maksudnya selalu ada bagian tubuh ang terasa kurang nyaman padahal
penyakit yang diderita sebenarnya penyakit imajjiner.
Penatalaksanaan psikoneurosa
Dalam
psikoterapi,psikolog,konselor dan ahli terapis yag berusaha meyusun terapi
psikologis ang beragam untuk pengobatan yang disesuaikan dengan kepribadian
klien .penerapan metode dengan secara personal maupun
group(perkelompok).psikiater berusaha mengkombinasi pengobatan medis dan
psikoterapi secara bersamaan.perlu untuk diketahui bahwa tidak ada pengobatan
jenis gangguan kecemasan ini hanya menggunakan
satu cara saja,dibutuhkan lebih kombinasi untuk menyembuhkan gangguan
kompleks ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar